JEPARA[Berlianmedia] – Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta berharap, Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit (pekerja, pengusaha dan pemerintah) mampu melakukan kerja sama yang baik, dengan lebih berpikir cerdas, serta tidak mengedepankan arogansi yang dapat merugikan masyarakat.
Menurutnya, selain tiga unsur tersebut, pengusaha industri padat karya diminta memberikan masukkan dalam lembaga ini. Sebab, forum ini merupakan sarana strategis, karena mengedepankan terciptanya kondisi hubungan industrial yang harmonis dan kondusif.
“Catat PT HWI, PT PWJ, PT SAMI, PT Kanindo, dan PT Jiale undang pihaknya ajak rembuk bareng. Kita duduk bersama, dan mari sama-sama ciptakan Jepara yang aman,” tuturnya dalam rapat dengan Tripartit di Jepara, Sabtu (17/9).
Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Jawa Tengah Sakina Rosellasari menuturkan, LKS Tripartit dibentuk untuk mendeteksi secara dini isu ketenagakerjaan dan menyinergi kebijakan pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan yang muncul dalam ketenagakerjaan.
Dengan demikian, tutur Sakina, kebijakan yang diambil nantinya dapat menguntungkan, serta dapat diterima oleh semua pihak.
“Pasti ada titik temu dari penyampaian saran masukan. Saya yakin, dengan keinginan bersama membangun hubungan industrial yang harmonis di Jepara,” ujarnya.
