Mahasiswa KKN UIN Walisongo Edukasi Siswa SD Karangduren: Bijak Gunakan Gadget Sejak Dini
TENGARAN [Berlianmedia] – Dalam upaya membentuk generasi muda yang cerdas digital dan sehat secara sosial, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang Posko 73 menggelar kegiatan edukatif bertajuk “Bijak dalam Penggunaan Gadget”, Jumat (1/8), di SD Negeri 3 Karangduren, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang.
Kegiatan ini menjadi bagian dari pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa KKN di Desa Karangduren. Mereka menyasar siswa-siswi sekolah dasar dengan harapan menumbuhkan kesadaran sejak dini akan pentingnya penggunaan gadget secara sehat dan bertanggung jawab.
Dalam pemaparannya, para mahasiswa menjelaskan dua sisi dari penggunaan gadget. Di satu sisi, terdapat risiko negatif seperti penurunan kemampuan sosial, gangguan tidur, dan kecanduan layar. Di sisi lain, gadget juga menyimpan manfaat besar jika dimanfaatkan secara bijak, seperti untuk mencari informasi, belajar secara daring, dan mengekspresikan kreativitas.

Mahasiswa juga memaparkan data menarik tentang tingginya durasi penggunaan gadget pada anak-anak, serta risiko paparan konten yang tidak sesuai usia. Fenomena FOMO (Fear of Missing Out) pun turut diangkat sebagai salah satu tantangan era digital yang dapat memengaruhi kesehatan mental anak.
Agar materi lebih mudah dipahami, kegiatan diselingi dengan pemutaran film edukatif yang menggambarkan dampak penggunaan gadget secara berlebihan dalam kehidupan sehari-hari. Usai menonton, siswa diminta menulis kesimpulan dan pesan moral dari film tersebut—sebuah metode yang mendorong refleksi sekaligus meningkatkan kemampuan berpikir kritis.
Diskusi bersama pun menjadi bagian yang paling interaktif. Siswa dengan antusias berbagi pengalaman pribadi dan pendapat mereka terkait penggunaan gadget dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa siswa mengaku baru menyadari bahwa kebiasaan mereka bermain gadget selama ini belum tentu sehat.
Kegiatan ditutup dengan penyampaian akronim edukatif GADGET sebagai panduan ringan namun bermakna:
-Gunakan waktu batas screen time harian
-Ajak temanmu ngobrol langsung tanpa gadget
-Download aplikasi yang bermanfaat
-Gunakan gadget sebelum tidur maksimal pukul 21.00
-Edukasi diri tentang konten hoaks dan negatif
-Tentukan zona bebas gadget (misalnya di meja makan)
Respon siswa pun sangat positif. “Aku senang ikut kegiatan ini karena bisa nonton film dan belajar cara pakai gadget dengan baik,” ungkap salah satu siswa. Mereka menyebut kegiatan ini seru, menyenangkan, dan membuka wawasan baru tentang pentingnya kontrol diri dalam era digital.
Dengan pendekatan yang edukatif, interaktif, dan menyenangkan, kegiatan ini menjadi kontribusi nyata mahasiswa KKN dalam mendampingi tumbuh kembang generasi digital yang bijak, sehat, dan tetap berakar pada nilai-nilai sosial dan spiritual.








