Festival Seni Budaya Ormas Se Kota Semarang Berikan Panggung Kepada Ormas-ormas

SEMARANG, (Berlianmedia)- Festival Seni dan Budaya Ormas 2024 yang digelar Pemerintah Kota Semarang, melalui Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu (FKSB) Kota Semarang, bertujuan untuk memberikan ruang dan panggung kepada ormas-ormas yang ada di Kota Semarang.

Selain itu, diungkapkan oleh Ketua FKSB Kota Semarang AM Jumai kepada Wartawan di Semarang, bahwa Pelaksanaan tahun ini lebih unik dan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena bersamaan dengan kampanye gemar makan ikan lomba masak-masak dan pembukaan fun game, Senin (29/4).

“Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan ruang dan panggung kepada ormas-ormas yang memiliki talenta yang sangat luar biasa dalam bidang seni budaya Nusantara. Ternyata ormas-ormas di Kota Semarang ini tidak hanya sekedar tampilan ataupun performa kegiatan-kegiatan kemanusiaan saja, tetapi ternyata memiliki potensi-potensi lain, baik dalam bidang seni budaya, bidang ekonomi, bidang kesehatan, bidang pendidikan, bidang lingkungan, bidang hukum dan bidang-bidang lainnya, sehingga perlu selalu mendapatkan perhatian agar ormas-ormas di Kota Semarang itu ada ruang dan kesempatan bisa melakukan ekspresi terhadap diri ormas di Kota Semarang,” terangnya.

Dikatakan pula, agenda festival budaya Ormas yang diselenggarakan Kesbangpol kota Semarang bersama Forum Komunikasi ormas Semarang bersatu, merupakan kegiatan yang kesekian kalinya dan kegiatan ini didukung pula oleh bazar UMKM.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu juga memberikan apresiasi terhadap penyelenggaran Festifal Seni Budaya Ormas se Kota Semarang, sebab kota Semarang  merupakan kota yang dikenal sebagai kota multi kultur, kota melting pot, kuali besar persilangan antar etnis, budaya dan kelompok masyarakat.

Selain itu, keberagaman ini menjadi kekayaan dan kekuatan bagi Kota Semarang. Termasuk di dalamnya ada keberagaman ormas. tercatat di Kesbangpol Kota Semarang terdapat 461 ormas, 262 di antaranya berbadan hukum dan 199 tidak berbadan hukum.

“Keberadaan ormas-ormas ini menjadi bukti semangat masyarakat kota Semarang untuk menjaga dan merawat nilai-nilai budaya serta memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Sekalipun ormas berlatar belakang berbeda-beda, ternyata tetap menjaga kerukunan dan stabilitas keamanan,” ungkapnya.

Wali Kota Semarang juga merasa bangga dan berbahagia, atas terselenggaranya Festival Seni dan Budaya Ormas 2024 dengan tema “Berbudaya Luhur Bangsa Untuk Semakin Hebat” itu. Festival ini merupakan wadah bagi ormas-ormas di Kota Semarang untuk menunjukkan bakat dan potensinya dalam bidang seni dan budaya.

Festival budaya Ormas yang diselenggarakan pada hari Sabtu 27 April 2024 itu, dibuka dengan pembukaan gemar makan ikan fuancam lomba masak terus kemudian nanti dilanjutkan penampilan-penampilan dari 20 ormas dengan berbagai seni dan budaya Nusantara. Adapun acara akan dibuka oleh Walikota Semarang dan sekaligus pada malam puncak Walikota Semarang beserta opd akan turut hadir di dalam proses penyerahan hadiah.

Ketua Panitia pelaksana Naneth menyatakan, bahwa kepada para Juara diberikan hadiah dan Uang pembinaan adapun juaranya adalah  ; sebagai juara 1 adalah Millenial uri-uri  Budaya Nusantara kemudian juara 2 adalah IBI Kota Semarang sedangkan juara 3 adalah WHDI Kota Semarang.

Diberikan juga juara harapan 1,2 dan 3 yaitu ; Orkes Keroncong Berkah Dalem, LDII Kota Semarang dan  Kepanduan Hizbul Wathan Semarang.

“Masing masing mendapatkan uang pembinaan yaitu juara 1 sejumlah 7 juta,juara 2 sejumlah 6 juta, juara 3 sejumlah 5 juta sedangkan harapan 1 sejumlah 4 juta harapan 2 sejumlah 3 juta dan harapan 3 sejumlah  2 juta,” paparnya.

 

Caption :

Berbagi:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *