TimNas U-20 Indonesia Lolos Piala Asia U-20 Tahun Depan
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya menjadi saksi sejarah Tim Nasional Indonesia U-20 lolos Piala Asia U-20 di Uzbekistan yang dijadwalkan 01-18 Maret 2023.
Dalam lanjutan penyisihan Grup, Tim Nasional U-20 berhasil mengalahkan TimNas Vietnam U-20 dengan skor 3-2, gol dicetak oleh Marselino di menit 60’, Ferrari menit 82’ dan Rabbani pada menit 86’, sedangkan gol Vietnam melalui gol bunuh diri Ferrari pada menit 67’ dan Dinh Xuan Tien pada menit 79’.
Bermain di depan pendukungnya sendiri TimNas U-20 mampu menunjukkan permainan cantik. Dengan memainkan sepakbola menyerang dengan pressing tinggi disertai kombinasi antar pemain dan antar lini yang saling klik dan berhubungan.
Sedangkan Vietnam mengandalkan serangan balik cepat dan transisi untuk merebut bola kemudian membangun serangan yang seringnya lewat sisi kanan pertahanan Timnas U-20 Indonesia.
Bahkan dalam Babak 1 Vietnam memperagakan permainan keras dan menjurus kasar untuk merusak skema permainan Timnas Indonesia yang begitu rapat antar lini dan keluar dari zona pressing tinggi para pemain Timnas Indonesia.
Dicadangkannya Marselino sejak menit awal untuk memberi kesempatan Zanadin memimpin lini tengah dijawab dengan visi dan mobilitas dalam membaca ataupun mengontrol skema permainan berduet dengan Arkhan Fikri dan juga memainkan delay untuk memperlambat tempo.
Permainan menekan yang diperlihatkan Timnas Indonesia sejak menit awal babak 1 membuat Vietnam agak keteteran untuk meladeninya, terbukti dengan memainkan satu dua sentuhan ataupun lewat direct pass memaksa Vietnam untuk menghentikan pola serangan dengan bermain kasar untuk melakukan pelanggaran hingga diganjar kartu kuning.
Vietnam sendiri bukannya tanpa peluang di babak 1, melalui skema serangan balik timnas Vietnam lebih sering mengexploitasi sisi kanan pertahanan Indonesia dan acapkali masuk di halfspace sisi kanan untuk kemudian memberikan umpan ke depan mulut gawang Indonesia.
Tempo Babak 1 pun perlahan sedikit menurun karena buntunya serangan Indonesia untuk membongkar pertahanan Vietnam yang lebih cenderung menaruh pemainnya untuk bertahan dan hanya mengandalkan 3 pemain untuk melakukan serangan balik, babak 1 berakhir dengan skor 0-0.
Babak ke 2 Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-Young memasukkan Marselino menggantikan Ronaldo untuk menambah daya gedor lini depan Timnas Indonesia.
Terbukti masuknya Marselino membuat perubahan permainan Timnas lebih variatif, bahkan pada menit ke 60 memanfaatkan umpan Frengky Misa, Marselino membuat papan skor berubah menjadi 1-0 melalui tendangan dari luar kotak pinalti.
Setelah ketinggalan 1-0 Vietnam bermain lebih menyerang terbukti 2 menit setelah tertinggal nyaris menyamakan kedudukan melalui Nguyen Quoc Viet beruntung bola dapat diblok oleh kiper Aditya Arya Nugraha.
Skor pun berubah menjadi 1-1, setelah Vietnam berhasil menyamakan kedudukan melalui skema dari sisi kiri pertahanan Indonesia memanfaatkan umpan panjang dari sektor tengah, Ferrari mencetak gol bunuh diri setelah salah mengantisipasi bola tap-in Nguyen Than Nhan.
Bahkan pada menit 79’ Vietnam berbalik unggul 2-1 melalui gol yang dilesakkan oleh Dinh Xuan Tien, kembali berawal dari serangan balik memanfaatkan garis pertahanan tinggi lini belakang Timnas Indonesia dan kelengahan para pemain Indonesia memanfaatkan antisipasi serangan balik Dinh Xuan Tien sukses menceploskan bola memanfaatkan situasi satu lawan satu.
Tertinggal 1 gol Pelatih Shin Tae Young memasukkan Beri, Nico, dan Rabbani untuk menambah daya gedor Indonesia, hasilnya perubahan ini membuat para pemain Indonesia kembali menekan Vietnam melalui serangan cepat dan passing akurat dari sektor lini tengah, hasilnya 3 menit berselang setelah gol Vietnam melalui tendangan pojok di menit 82’ Ferari membayar kesalahannya dengan membuat gol melalui sundulan kepala, skor kembali berubah menjadi 2-2.
Setelah berhasil menyamakan kedudukan Timnas Indonesia tidak mengurangi daya gedornya, bahkan beberapa peluang kembali tercipta untuk menghasilkan gol.
Pada menit 86’ gol tercipta untuk Timnas Indonesia setelah Nico di sisi sayap kanan Timnas bisa merangsek naik masuk ke dalam kotak pinalti lawan dan memberikan umpan ke Rabbani untuk mencetak gol ke gawang Vietnam, dan skor berubah menjadi 3-2 untuk kemenangan Timnas Indonesia dan skor tidak berubah sampai peluit panjang dibunyikan untuk kemenangan Timnas U-20 Indonesia.
Apresiasi patut dberikan kepada pelatih Timnas berkebangsaan Korea Selatan Shin Tae Young setelah berhasil membawa Timnas Senior lolos ke Piala Asia dan sekarang juga meloloskan Timnas U-20 di gelaran Piala Asia Maret 2023 di Uzbekistan.
Setelah ini yang layak ditunggu adalah kiprah para pemain Timnas U-16 berjuang untuk bisa lolos Piala Asia U-17 2023, dimana Oktober mendatang akan menghadapi Guam, Uni Emirat Arab, Palestina dan Malaysia dalam babak kualifikasi penyisihan Piala Asia U-17.