Ganjar ‘Nebeng’ Bus Trans Jateng
SEMARANG[Berlianmedia] – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo naik Bus Trans Jateng untuk pulang ke rumah dinas, setelah berolahraga jalan pagi menyusuri Kota Semarang, Jumat (29/7/2022). Ganjar tampak menikmati suasana di Bus Trans Jateng koridor 1 Semarang-Bawen.
Bersama istrinya Siti Atikoh, Ganjar menyusuri jalan Gajahmungkur menuju Jalan Rinjani, dan menuruni jalan Sumbing. Dari situ, Ganjar terus menyusuri gang-gang kecil dan melintasi rumah warga.
Tampak sesekali Ganjar berhenti dan menyapa warga yang sedang melakukan aktivitas pagi. Diantaranya sedang menjemur burung peliharaan, ada yang sedang menimang anak, bahkan ada juga yang sedang menyiapkan sarapan.
Setelah sarapan pagi, Ganjar melanjutkan olahraga paginya dan menyusuri Jalan Pemuda arah pulang. Jalan pagi Ganjar kali ini menempuh jarak enam kilo. Sesaat melihat Bus Trans Jateng, Ganjar memutuskan ‘nebeng’ bus itu untuk pulang.
“Mas ini ke Bawen berarti lewat Gajahmungkur ya,” kata Ganjar bertanya pada kondektur dan sopir Bus Trans Jateng.
“Iya pak nanti ada haltenya di Gajahmungkur,” sahur sang sopir.
Ganjar dan Atikoh langsung menuju ke bagian tengah Bus Trans Jateng. Saat itu, Trans Jateng yang dinaiki Ganjar masih lengang. Hanya ada sejumlah ibu-ibu dan juga anak-anak.
“Ini pertamakali naik Trans Jateng,” tutur Siti Atikoh.
Atikoh tampak senang dengan kondisi bus Trans Jateng yang bersih dan nyaman.
Melihat tiket yang dibagikan kondektur, Ganjar menyebutkan bahwa tarif Rp 4.000 sangat murah dengan fasilitas yang diberikan bus Trans Jateng.
“Ini bermanfaat sekali untuk mereka-mereka yang tinggal di Bawen. Bayarnya murah, aman dan nyaman, nggak ngetem-ngetem. Sekarang ini (Trans Jateng) subsidinya Rp10 Miliar,” tutur Ganjar diamini para penumpang.
Ganjar mengatakan, keamanan Bus Trans Jateng juga dijamin. Sejauh ini, Ganjar menerima laporan barang hilang akibat terjatuh atau tertinggal di dalam Trans Jateng akan kembali ke tangan pemiliknya.
“Jadi kalau ada hape jatuh, dompet jatuh, nggak hilang. Dikembalikan. Sejarahnya semua kembali,” ujar Ganjar.
Yati, salah satu penumpang asal Bawen mengaku sangat terbantu dengan kehadiran Trans Jateng Koridor 1 rute Semarang-Bawen. Pasalnya ia dapat mudik dengan mudah, murah dan aman.
“Saya kerja di Semarang. Kebetulan suami masih masuk (kerja), jadi ini pulang sendiri naik Trans Jateng. Nggak sering, tapi kalau sendiri ya naik ini,” katanya.