Bupati Mengajar, Siswa SDN Bintoro 5 Berebut Unjuk Tangan

DEMAK[Berlianmedia] – Ada yang beda di SDN Bintoro 5 Demak, Senin (12/9) pagi. Selain hadir sebagai inspektur upacara, Bupati Demak dr Hj Eisti’anah mendadak menjadi guru di ruang kelas II A, mengajarkan pendidikan budi pekerti lewat materi ‘Kegiatan Sehari-hari’.

Seolah mendapat enerji baru, siswa-siswi itu pun berebut unjuk tangan ketika orang nomor 1 di Pemkab Demak tersebut menanyakan kebiasaan mereka setiap hari, sejak pagi hingga malam.

“Siapa yang ingin maju ke depan, bercerita kegiatan setiap harinya dengan Bunda Eisti?” tanya Bupati.

Siswa dan siswi yang beruntung ditunjuk Bupati maju ke depan kelas pertama kali adalah Kafi dan Shasa. Tanpa sungkan, keduanya pun menceritakan kebiasaan mereka sejak bangun pukul 05.00, lanjut Salat Shubuh, mandi pagi, sarapan dan berangkat sekolah pada pukul 06.30.

Begitu pun Ahdan dan Qaireen, yang juga maju ke depan kelas pada giliran berikutnya. Keduanya dengan berani menyampaikan, semua yang dikerjakan tak lain demi membantu orang tua mereka.

Terhadap antusias dan  respon positif pelajar SDN Bintoro 5 Demak, yang terlihat mulai pelaksanaan upacara bendera hingga Bupati mengajar di kelas, Bupati Eisti’anah mengaku bangga dan bahkan semakin semangat mengimplementasikan misi visi pembangunan daerah terkait smart city bidang pendidikan.

Kegiatan ‘Bupati Mengajar Menuju Demak Smart City’ disebutkan terintegrasi pada program smart society.

“Kehadiran Bupati langsung di sekolah-sekolah, diharapkan mampu memberikan motivasi segenap warga sekolah untuk lebih memajukan dunia pendidikan di Kota Wali. Saya juga bisa sekaligus melihat kondisi sekolah, sehingga bisa memberikan masukan ketika ditemukan kekurangannya,” ujarnya.

Dipilihnya kelas kecil sebagai sasaran program Bupati Mengajar, lanjutnya, sebenarnya tidak hanya SD namun SMP dan SMA pun masuk agenda kegiatan yang menggandeng Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak tersebut. Namun usia SD adalah usia paling efektif untuk menanamkan nilai-nilai budi pekerti melalui pendidikan karakter.

“Anak-anak ini adalah calon penerus bangsa dan pemimpin di masa depan. Maka generasi yang tangguh berjiwa nasionalisme tinggi harus dibentuk sejak dini, melalui sikap disiplin hingga bakti pada orang tua juga guru di sekolah,” imbuhnya.

Turut hadir mendampingi Bupati, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak Subkhan, Kabid Pembinaan SD dan SMP M Ridwan, serta Kasi Pembinaan SD Tri Pitoyo dan jajarannya. Di samping Camat Demak HM Syahrie.

Mari Berbagi:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *