Hujan Deras Sejak Pagi Sebabkan Banjir di Banyak Ruas Jalan Kota Semarang
SEMARANG [Berlianmedia] – Hujan deras yang mengguyur Kota Semarang sejak pagi menyebabkan sejumlah ruas jalan di berbagai kawasan tergenang air, Selasa (28/10)
Genangan terjadi di beberapa titik utama, terutama di wilayah langganan banjir seperti Kaligawe, Genuk, Jalan Gajah, serta kawasan Simpang Lima hingga Pandanaran.
Akibatnya, arus lalu lintas di sejumlah jalan protokol tersendat. Beberapa pengendara terpaksa menepi atau memutar arah untuk menghindari genangan yang cukup tinggi.
Seperti di sepanjang ruas Jalan Gajah Raya dan sekitarnya, kemacetan mengular panjang dan banyak motor mogok.
“Motor saya sempat mogok di Jalan Kaligawe karena airnya sudah selutut lebih,” ujar Rudi (34), salah satu pengendara ojek online yang terjebak banjir.

Sejumlah warga juga melaporkan, air mulai masuk ke area pemukiman, terutama di wilayah rendah yang berdekatan dengan saluran drainase utama kota.
“Air mulai naik sejak pukul sembilan pagi. Kami sudah bersihkan saluran, tapi hujannya deras sekali,” kata Siti (45), salah satu warga Kelurahan Gebangsari, Genuk.
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang serta beberapa petugas dari dinas dan lmbaga terkait, telah diterjunkan ke lapangan, untuk memantau kondisi dan membantu warga yang terdampak.
“Kami terus melakukan pemantauan di titik-titik genangan dan menyiagakan pompa air agar tidak terjadi banjir yang meluas,” ujar salah satu petugas BPBD Kota Semarang yang ada di lokasi banjir
BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang sebelumnya telah mengeluarkan peringatan dini potensi hujan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang di wilayah Kota Semarang dan sekitarnya.
Masyarakat diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan genangan, pohon tumbang dan arus listrik yang berbahaya.
Caption : Sejumlah petugas dan masyarakat bekerjasama melancarkan arus lalu lintas di tengah kepungan banjir, di perempatan Jalan Gajah Raya-Jalan Medoho Raya, Kota Semarang, Selasa (28/10). Foto : Absa








