IGX 2025 Bandung: Paduan Spektakuler Teknologi, Budaya, dan Kreativitas Digital

JAKARTA[Berlianmedia] –  Setelah sukses digelar di Tangerang, Surabaya, dan Semarang, festival game terbesar di Indonesia, Indonesia Game Experience (IGX) 2025, kembali memukau publik dengan penyelenggaraan gemilang di Kota Bandung. Bertempat di Main Atrium Cihampelas Walk, acara pembukaan yang berlangsung pada 16 Oktober 2025 mengusung tema “Digital Unity in Culture and Creativity”, sukses memadati pengunjung dari berbagai kalangan.

Sebagai salah satu Kota Kreatif Dunia versi UNESCO, Bandung menjadi lokasi strategis untuk memperkuat ekosistem game dan konten digital di Jawa Barat. Diselenggarakan oleh Asosiasi Game dan Konten Digital Indonesia (AGKDI), IGX 2025 Bandung didukung penuh oleh APTIKNAS, APGI, APKOMINDO, serta Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia.

IGX 2025 Bandung berhasil mempersatukan komunitas digital, pelaku industri, pemerintah, dan masyarakat umum dalam perhelatan yang memadukan hiburan, edukasi, dan ekonomi kreatif. Festival ini menampilkan beragam aktivitas menarik seperti:

E-sports Tournament untuk game populer seperti MLBB, Free Fire, Valorant, dan Counter Strike 2, dengan hadiah besar.

Exhibition Area menampilkan inovasi terbaru dari pengembang game, penerbit, dan vendor hardware.

Creative Market sebagai wadah UMKM lokal dan kreator konten memamerkan produk kreatif.

Wannabe Star Stage & Cosplay Parade dengan pertunjukan musik, tari, dan parade cosplay memukau.

Tech Forum & Workshop yang menghadirkan para ahli industri membahas bisnis digital dan pengembangan game.

Pembukaan acara dimeriahkan oleh pertunjukan kolaborasi teknologi dan seni tradisional, “Tarian Digitalisasi Ethnic Nusantara,” yang memadukan tarian Jawa Barat dengan teknologi motion capture 3D dari Castle Production. Yusuf Maulana (ASICI) menegaskan pentingnya teknologi AI dan mocap untuk mengarsipkan gerak tari Nusantara agar diwariskan pada generasi muda.

Sementara itu, Ratu Ratna Dewi Kartika (Ketum Gentra Lestari Buana) mengingatkan urgensi katalogisasi gerak maestro seni tradisional demi melindungi Kekayaan Intelektual Indonesia dari klaim asing. Dukungan kuat juga datang dari Ir. Soegiharto Santoso, S.H. (Ketum APTIKNAS dan APKOMINDO), yang menyambut semangat pelestarian budaya lewat teknologi AI dan animasi 3D.

Acara pembukaan secara resmi dibuka oleh Vera Imelda, S.Sos., M.Pd., mewakili Kementerian Kebudayaan RI, didampingi sejumlah pejabat dan tokoh penting seperti Dr. Ir. Feri Arlius, M.Sc. (Kementerian Kebudayaan), Y. Ahmad Brilyana (Kadis Kominfo Bandung), dan Hendri Andrigo Sutanto (Ketua Umum AGKDI).

Dalam pidatonya, Hoky (Ketum APTIKNAS, APKOMINDO, dan Dewan Pengawas AGKDI) menegaskan Bandung sebagai pilihan strategis untuk memperkuat industri digital dan esports di Jawa Barat. Ia juga mengumumkan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara AGKDI dan VIDO (Rusia) yang menunjukkan langkah global dalam pengembangan industri game Indonesia.

“Teknologi adalah alat, budaya adalah jiwa. Jika digabungkan, keduanya menjadi kekuatan bangsa di masa depan,” tegas Hoky.

APTIKNAS TECHSUMMIT 2025: Menjawab Tantangan Teknologi Mutakhir

Sebagai bagian dari rangkaian IGX 2025, APTIKNAS TECHSUMMIT menghadirkan para pakar teknologi yang membahas tren dan solusi terkini di bidang AI, cloud computing, cybersecurity, hingga psikologi digital. Pembicara utama seperti Ir. Soegiharto Santoso, Dr. Ir. Feri Arlius, Fanky Christian, serta praktisi industri teknologi lainnya, sukses memberikan wawasan mendalam bagi peserta.

IGX 2025 Bandung: Momentum Sinergi Digital dan Budaya

Selama empat hari (16-19 Oktober 2025), IGX 2025 Bandung menjadi magnet bagi gamer, pelaku industri digital, UMKM, komunitas kreatif, dan masyarakat umum yang antusias menyambut gelaran akbar ini. IGX tidak hanya menjadi festival game terbesar di Indonesia, tetapi juga wadah strategis untuk menggabungkan inovasi teknologi dengan warisan budaya Indonesia.

Acara ini menegaskan komitmen bersama dalam membangun industri game dan konten digital nasional yang kuat, beridentitas, dan mampu bersaing secara global.

 

 

 

Mari Berbagi:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *