Bupati Kediri Minta Pengurus Dekopinda Baru Libatkan Generasi Muda Membangun Koperasi

KEDIRI [Berlianmedia] – Bupati Kediri, Hanindito Himawan Pramana menegaskan, pentingnya regenerasi dalam kepemimpinan koperasi, agar koperasi tetap relevan dengan perkembangan zaman.

Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada pengurus Dekopinda yang baru, untuk mengakomodir generasi muda dalam struktur kepengurusan.

Hal tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada Musyawah Daerah (Musda) Dekopinda Kediri, di Aula Kantor Dekopinda Kediri, Rabu (5/11).

“Saya berpesan kepada Ketua Dekopinda terpilih, agar melibatkan generasi muda dalam kepengurusan. Silakan berkoordinasi dengan kami jika ada hal penting, pemerintah siap membantu,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Dekopinda terpilih Buat Santoso, menyatakan siap untuk memberikan kesempatan kepada generasi muda, terlibat dalam kepengurusan Dekopinda yang dipimpinnya.

Peserta Musda Dekopinda  berfoto bersama Bupati Kediri Hanindito Himawan Pramana, di Aula Kantor Dekopinda Kediri, Rabu (5/11). Foto Dok Absa

Pihaknya optimis, keterlibatan generasi muda akan memberikan dampak positif terhadap perkembangan koperasi. Menurutnya, kreatifitas dan kepekaan generasi muda, terhadap teknologi digital akan membawa perubahan pada koperasi makin digandrungi anak muda.

“Tentu kami akan memberikan kesempatan kepada anak muda untuk mengabdi di Dekopinda. Saya yakin dan optimis, hadirnya mereka akan menambah akselerasi Dekopinda membangun dan memajukan koperasi”, tandasnya.

Terpilihnya Buat Santoso mendapat tanggapan positif Ketua Dekopinwil Jatim Slamet Sutanto. Menurutnya, Buat Santoso merupakah tokoh penting dalam diskursus ekonomi koperasi di Jawa Timur.

“Pak Buat itu salah satu tokoh penggerak koperasi di Jawa Timur. Beliau memiliki kapasitas dan integritas yang bagus. Kemampuannya membangun koperasi tidak perlu diragukan. Beliau juga salah satu penasehat di Dekopinwil Jatim. Selamat dan sukses untuk Pak Buat. Saya yakin, Dekopinda Kediri akan menjadi lebih baik”, ujarnya.

Sebelumnya, Slamet Sutanto mengatakan, bahwa setiap Dekopinda di Jawa Timur harus melakukan Musda dan kaderisasi sesuai dengan konstitusi Dekopin.

Hal itu sesuai dengan arahan Ketua Umum Dekopin dan Menteri Koperasi, bahwa pengurus Dekopinda harus mampu berkomunikasi dengan pimpinan daerahnya masing-masing. Hal tersebut dilakukan untuk mempermudah koordinasi dalam membangun koperasi di daerahnya.

“Ketua Umum Dekopin dan Menteri Koperasi berharap, pengurus Dekopinda itu wajib hukumnya bisa berkomunikasi dengan Bupati atau Wali Kotanya. Seperti halnya Pak Buat, beliau itu mampu berkomunikasi secara langsung dengan Mas Bupati Hanindito. Mas Bupati hadir dalam Musda ini atas inisiasi dari beliau. Semoga momentum ini menjadi inspirasi bagi Dekopinda yang lain,” jelasnya.

 

Mari Berbagi:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *