JAKARTA[Berlianmedia] – dr. Muhammad Fadel Yudawa resmi dilantik sebagai Direktur Badan Koordinasi Nasional Lembaga Kesehatan Mahasiswa Islam (Bakornas LKMI) Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 2025–2027.
Pelantikan berlangsung di Sofyan Hotel Soepomo, Jakarta, pada Minggu (9/11) dengan mengusung tema “Regenerasi Kepemimpinan Progresif Memperkokoh Ketahanan Sistem Kesehatan Nasional untuk Mewujudkan Indonesia Maju.”
Prosesi pelantikan dipimpin oleh Ketua Bidang Kewirausahaan dan Pengembangan Profesi (KPP) PB HMI, Ilham Mandala, serta dihadiri kader HMI dari berbagai daerah dan tokoh lintas generasi, di antaranya Anas Urbaningrum. Kehadiran para tokoh tersebut mencerminkan semangat regenerasi dan kesinambungan kaderisasi dalam tubuh HMI, khususnya di bidang kesehatan.
Dalam sambutannya, Ilham Mandala menegaskan bahwa LKMI PB HMI memiliki peran strategis dalam memperkuat kontribusi kader HMI di bidang kesehatan dan profesi medis.
“LKMI adalah wadah kader HMI yang bergerak di bidang kesehatan. Kami berharap di bawah kepemimpinan dr. Fadel, LKMI mampu menghadirkan inovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, dr. Muhammad Fadel Yudawa menyampaikan bahwa masa kepemimpinannya akan difokuskan pada penguatan gerakan kesehatan berbasis pengabdian, kolaborasi lintas sektor, serta peningkatan kapasitas kader di bidang medis dan kesehatan masyarakat.
“LKMI akan berupaya menjawab tantangan zaman dengan memperkuat peran kader di bidang kesehatan masyarakat. Kami ingin menghadirkan gerakan yang profesional, berdaya guna, dan dekat dengan kebutuhan umat,” katanya.
Fadel juga mengingatkan seluruh pengurus agar aktif berkontribusi dalam menjalankan amanah organisasi.
“Saya ingin mengingatkan kepada seluruh pengurus yang dilantik hari ini, jangan menghilang setelah pelantikan. Jadilah bagian dari gerakan yang aktif, solid, dan saling menguatkan,” tegasnya.
Ke depan, LKMI PB HMI akan memprioritaskan program strategis di bidang edukasi kesehatan masyarakat, peningkatan kompetensi tenaga medis muda, serta pengabdian sosial di akar rumput. Kolaborasi dengan lembaga pemerintah, perguruan tinggi, dan komunitas kesehatan akan menjadi fokus utama untuk memperkuat kontribusi kader di sektor kesehatan nasional.
Pelantikan ini menandai dimulainya babak baru kepemimpinan Bakornas LKMI PB HMI, yang diharapkan mampu memperkuat peran organisasi dalam membangun sistem kesehatan nasional yang tangguh dan berkeadilan.
dr. Muhammad Fadel Yudawa Resmi Nahkodai Bakornas LKMI PB HMI Periode 2025–2027
JAKARTA[Berlianmedia] – dr. Muhammad Fadel Yudawa resmi dilantik sebagai Direktur Badan Koordinasi Nasional Lembaga Kesehatan Mahasiswa Islam (Bakornas LKMI) Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 2025–2027.
Pelantikan berlangsung di Sofyan Hotel Soepomo, Jakarta, pada Minggu (9/11) dengan mengusung tema “Regenerasi Kepemimpinan Progresif Memperkokoh Ketahanan Sistem Kesehatan Nasional untuk Mewujudkan Indonesia Maju.”
Prosesi pelantikan dipimpin oleh Ketua Bidang Kewirausahaan dan Pengembangan Profesi (KPP) PB HMI, Ilham Mandala, serta dihadiri kader HMI dari berbagai daerah dan tokoh lintas generasi, di antaranya Anas Urbaningrum. Kehadiran para tokoh tersebut mencerminkan semangat regenerasi dan kesinambungan kaderisasi dalam tubuh HMI, khususnya di bidang kesehatan.
Dalam sambutannya, Ilham Mandala menegaskan bahwa LKMI PB HMI memiliki peran strategis dalam memperkuat kontribusi kader HMI di bidang kesehatan dan profesi medis.
“LKMI adalah wadah kader HMI yang bergerak di bidang kesehatan. Kami berharap di bawah kepemimpinan dr. Fadel, LKMI mampu menghadirkan inovasi dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, dr. Muhammad Fadel Yudawa menyampaikan bahwa masa kepemimpinannya akan difokuskan pada penguatan gerakan kesehatan berbasis pengabdian, kolaborasi lintas sektor, serta peningkatan kapasitas kader di bidang medis dan kesehatan masyarakat.
“LKMI akan berupaya menjawab tantangan zaman dengan memperkuat peran kader di bidang kesehatan masyarakat. Kami ingin menghadirkan gerakan yang profesional, berdaya guna, dan dekat dengan kebutuhan umat,” katanya.
Fadel juga mengingatkan seluruh pengurus agar aktif berkontribusi dalam menjalankan amanah organisasi.
“Saya ingin mengingatkan kepada seluruh pengurus yang dilantik hari ini, jangan menghilang setelah pelantikan. Jadilah bagian dari gerakan yang aktif, solid, dan saling menguatkan,” tegasnya.
Ke depan, LKMI PB HMI akan memprioritaskan program strategis di bidang edukasi kesehatan masyarakat, peningkatan kompetensi tenaga medis muda, serta pengabdian sosial di akar rumput. Kolaborasi dengan lembaga pemerintah, perguruan tinggi, dan komunitas kesehatan akan menjadi fokus utama untuk memperkuat kontribusi kader di sektor kesehatan nasional.
Pelantikan ini menandai dimulainya babak baru kepemimpinan Bakornas LKMI PB HMI, yang diharapkan mampu memperkuat peran organisasi dalam membangun sistem kesehatan nasional yang tangguh dan berkeadilan.
