Taj Yasin Unggul Bacagub Jawa Tengah Dalam Survei Terbaru Proximity Indonesia

SEMARANG [Berlianmedia]- Dalam survei terbaru yang diselenggarakan Proximity Indonesia, nama mantan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yassin mampu mengungguli nama-nama Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jawa Tengah lainnya.

Hal itu diungkapkan CEO Proximity Indonesia Whima Edy Nugroho dalam Rilis Survei Jawa Tengah : Menakar Kandidat Calon Gubernur dan Perilaku Pemilih Dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024 di Hotel Home, Kota Semarang, Rabu (6/5).

“Terdapat temuan menarik dalam survei kali ini. Tokoh yang akan maju menjadi bakal calon gubernur Jawa Tengah, nama Taj Yasin Maimoen unggul dengan 14,00 persen, disusul Dico Ganinduto (7,50 persen), Sudaryono (6,70 persen) dan Ahmad Lutfhi (6,40 persen). Sementara tokoh lainnya mendapatkan presentase  di bawah 5 persen,” paparnya.

Sedangkan sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah, nama Dico Ganinduto mendapat presentase tertinggi 23,5 persen disusul Raffi Ahmad(14,8 persen) dan Sudaryono (11,3 persen).

“Secara umum, survei ini menempatkan nama Taj Yasin Maimoen selalu yang teratas, dalam survei elektabilitas terbuka, tertutup atau bahkan simulasi beberapa tokoh untuk menjadi Gubernur Jawa Tengah,”terangnya.

Hal itu tidak terlepas dari kinerja Taj Yasin Maimoen, lanjutnya, selama menjabat sebagai wakil Gubernur Jawa Tengah yang cukup baik dan kedekatan aspek psikologis dengan konstituennya.

Sedangkan nama Dico Ganinduto dan Raffi Ahmad, mendapatkan dukungan publik tertinggi sebagai Wakil Gubernur Jawa Tengah dalam berbagai pertanyaan elektablitas.

Data Elektabilitas Bacagub Jateng Taj Yasin Maimoen dari survei yang dilakukan Proximity Indonesia unggul dibanding nama-nama lainnya. Foto : Tangkapan Layar Data Proximity Indonesia

Tiga Poros

Dikatakan pula oleh Whima Edy Nugroho, dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah, dimungkinkan akan muncul Tiga Poros, yang masing-masing poros (koalisi) mengajukan nama-nama Bacagug maupun Bacawagub.

“PDI Perjuangan yang memiliki 33 kursi, mampu mengajukan pasangan Bacagub sendiri, sedang poros kedua adalah turunan dari koalisi Indonesia Maju saat Pilpres, yang kemungkinan akan dipimpin oleh Partai Gerindra dan Partai Golkar,” urainya

Sedangkan untuk poros ketiga, lanjutnya, dimungkinkan akan dipimpin oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang berkoalisi dengan partai-partai lain.

“Karena PKB memiliki suara terbanyak kedua setelah PDIP, dimungkinkan akan membentuk poros sendiri,” ungkap Whima.

Dipaparkan pula oleh CEO Proximity Indonesia, bahwa survei oleh Proximity Indonesia sebagai lembaga penelitian kebijakan dan opini publik yang bersifat non-profit, dilakukan pada 23-31 Mei 2024 di Provinsi Jawa Tengah, untuk memotret dinamika perilaku pemilih dan mengukur ketertarikan publik terhadap sosok bakal calon Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada Jawa Tengah 2024.

Dengan metode pengambilan data, dilakukan melalui wawancara tatap muka (face to face interview) terhadap 1.000 responden, yang dipilih menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan tingkat kesalahan/Margin of Error (MoE) ±3,1 dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Sampel responden tersebar secara proporsinal pada 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah. Survei dilakukan dengan pendanaan internal

Mari Berbagi:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *