Hasil Tes Pasien Suspek Cacar Monyet Negatif
BOYOLALI[Berlianmedia] – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan hasil pemeriksaan dari seorang pasien suspek cacar monyet atau monkeypox di Jawa Tengah negatif.
“Kemarin terindikasi satu, tadi hasil PCR-nya negatif,” ujarnya saat berada di Desa Cabean Kunti, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Kamis (4/8).
Meski demikian, Dia mengingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada. Setiap yang memiliki gejala mirip cacar monyet agar segera periksa.
“Semua sekarang kalau ada gejala segera periksa. Itu yang paling penting,” tuturnya.
Selain itu, antisipasi terkait cacar monyet di Jawa Tengah tetap dilakukan. Koordinasi dengan instansi terkait terus dijalin, termasuk dengan Kementerian Kesehatan.
Oleh karena itu, lanjutnya, pengetatan di pintu-pintu masuk Indonesia tetap dilakukan, termasuk yang ada di wilayah Jawa Tengah. Ia meminta agar Kementerian Kesehatan segera memberikan briefing kepada petugas di pintu-pintu masuk ke Indonesia.
“Saya berharap karena ini tidak dari Indonesia ya, tetap saja pintu-pintu masuk Indonesia harus diperketat. Kita minta Kementerian Kesehatan memberikan briefing kepada penjaga pintu masuk untuk bisa mengecek menggunakan peralatan sehingga indikasi awalnya diketahui,” ujarnya.
Sebelumnya diketahui ada satu pasien di Jawa Tengah yang terindikasi atau suspek cacar monyet. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah dengan rumah sakit yang merawat langsung memantau pasien tersebut, termasuk melakukan isolasi dan pemeriksaan lanjutan.
Masyarakat Indonesia khususnya di Jawa Tengah dihimbau untuk tidak panik. Menjaga pola hidup sehat dan protokol kesehatan atas kesadaran masing-masing.
“Masyarakat Jawa Tengah nggak perlu panik, kalau merasa tidak sehat segera periksa itu yang paling gampang. Dalam konteks Covid juga sama, segera lakukan booster, pakai maskermu sehingga insyaallah aman,” tutur Ganjar.